Cara Menulis Daftar Pustaka Jurnal Online yang Rapi

WWW

Dalam dunia akademis dan penelitian, merujuk sumber-sumber yang kredibel adalah sebuah keharusan. Jurnal online menjadi salah satu sumber informasi yang paling sering diakses karena kepraktisan dan ketersediaannya. Namun, seringkali mahasiswa atau peneliti pemula menghadapi kebingungan saat harus menyusun daftar pustaka yang merujuk pada jurnal yang diakses secara daring. Padahal, dengan panduan yang tepat, cara menulis daftar pustaka jurnal online tidaklah serumit yang dibayangkan.

Menyusun daftar pustaka yang akurat dan konsisten menunjukkan integritas akademis Anda dan memungkinkan pembaca untuk melacak sumber asli informasi. Ada beberapa gaya penulisan daftar pustaka yang umum digunakan, seperti APA (American Psychological Association), MLA (Modern Language Association), Chicago, dan Vancouver. Penting untuk mengetahui gaya mana yang diminta oleh institusi atau publikasi Anda, karena formatnya bisa sedikit berbeda.

Elemen Penting dalam Daftar Pustaka Jurnal Online

Terlepas dari gaya penulisan yang digunakan, sebagian besar entri daftar pustaka untuk jurnal online akan mencakup elemen-elemen inti berikut:

Langkah-langkah Menulis Daftar Pustaka (Contoh Gaya APA 7th Edition)

Gaya APA adalah salah satu yang paling umum digunakan dalam bidang psikologi, pendidikan, dan ilmu sosial. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk menyusun daftar pustaka jurnal online menggunakan gaya APA edisi ke-7:

1. Temukan Informasi yang Dibutuhkan

Buka artikel jurnal yang ingin Anda kutip. Cari informasi-informasi seperti nama penulis, tahun publikasi, judul artikel, judul jurnal, volume, edisi, nomor halaman, dan tentu saja, DOI atau URL.

2. Format Nama Penulis

Tulis nama belakang penulis, diikuti dengan koma, lalu inisial nama depan dan tengah (jika ada). Contoh: Smith, J. D..

3. Cantumkan Tahun Publikasi

Letakkan tahun publikasi dalam tanda kurung setelah nama penulis. Contoh: Smith, J. D. (2023).

4. Tulis Judul Artikel

Judul artikel ditulis dalam huruf kecil, kecuali huruf pertama dari judul dan sub-judul, serta nama diri. Jangan menggunakan tanda kutip. Contoh: The impact of digital learning on student engagement.

5. Cantumkan Judul Jurnal dan Informasi Volume/Edisi

Judul jurnal ditulis dalam huruf miring (italic). Kemudian cantumkan nomor volume (juga dimiringkan), diikuti nomor edisi dalam tanda kurung (tidak dimiringkan), dan nomor halaman. Contoh: Journal of Online Education, 15(3), 45-60.

6. Sertakan DOI atau URL

Jika artikel memiliki DOI, cantumkan dalam format https://doi.org/nomor_doi. Jika tidak ada DOI, cantumkan URL lengkap artikel tersebut. Pastikan URL tersebut dapat diakses.

Contoh lengkap entri daftar pustaka jurnal online (APA 7th Edition):

Penulis, A. A., Penulis, B. B., & Penulis, C. C. (Tahun). Judul artikel: Sub-judul artikel jika ada. Nama Jurnal Lengkap, Volume(Edisi), halaman awal-halaman akhir. https://doi.org/xxxx

Ahmad, R., & Budiman, S. (2023). Analisis efektivitas platform pembelajaran daring di perguruan tinggi. Jurnal Pendidikan Inovatif, 10(2), 115-130. https://doi.org/10.1234/jpi.v10i2.123

Wijaya, L. (2022). Pengaruh media sosial terhadap literasi informasi mahasiswa. Jurnal Kajian Komunikasi, 5(1), 25-40. https://ejournal.kampusku.ac.id/jkk/vol5/no1/art3

Tips Tambahan untuk Daftar Pustaka Jurnal Online

Menulis daftar pustaka jurnal online memang membutuhkan ketelitian, namun dengan memahami elemen-elemen dasarnya dan mengikuti format yang benar sesuai dengan gaya penulisan yang diminta, Anda dapat menghasilkan daftar pustaka yang profesional, informatif, dan bebas dari kesalahan.

🏠 Homepage