Visualisasi dasar dari waveform audio dan kontrol editing.
Di era digital ini, kualitas audio menjadi elemen krusial dalam berbagai proyek, mulai dari podcast, video YouTube, musik, hingga produksi film. Adobe Audition CS6, meskipun bukan versi terbaru, tetap menjadi pilihan ampuh dan andal bagi banyak profesional dan penghobi editing audio. Perangkat lunak ini menawarkan serangkaian fitur komprehensif untuk merekam, mengedit, mencampur, dan memulihkan materi audio dengan presisi tinggi.
Bagi Anda yang baru mengenal dunia editing audio atau ingin mendalami kemampuan Audition CS6, panduan ini akan membahas fitur-fitur utama, alur kerja dasar, serta beberapa tips dan trik yang dapat meningkatkan kualitas hasil kerja Anda.
Saat pertama kali membuka Audition CS6, Anda akan disambut dengan antarmuka yang dapat disesuaikan. Memahami tata letak dasarnya adalah langkah awal yang penting:
Mengedit audio di Audition CS6 biasanya mengikuti pola tertentu:
Mulailah dengan mengimpor file audio Anda. Buka menu File > Import > File. Untuk proyek multitrack, buat sesi baru (File > New > Multitrack Session) dan tentukan pengaturan seperti sample rate, bit depth, dan jumlah trek.
Jika Anda perlu merekam suara baru, pastikan mikrofon Anda terhubung dan dipilih sebagai input. Klik tombol Record pada trek yang diinginkan di Editor Multitrack, lalu tekan Play. Audition CS6 mendukung perekaman multitrack yang memungkinkan Anda merekam beberapa sumber suara secara bersamaan.
Gunakan Editor Waveform untuk pemotongan yang presisi. Pilih bagian audio yang tidak diinginkan dan tekan 'Delete'. Anda juga bisa memindahkan, menyalin, atau menempelkan segmen audio.
Salah satu kekuatan Audition CS6 adalah kemampuannya membersihkan audio. Gunakan fitur Noise Reduction (di Effects > Noise Reduction / Restoration). Langkah dasarnya adalah menangkap profil kebisingan (bagian rekaman yang hanya berisi suara bising), lalu terapkan pengurangan kebisingan pada seluruh klip.
Audition CS6 memiliki pustaka efek yang luas. Efek umum meliputi:
Efek dapat diterapkan baik di Editor Waveform (permanen) maupun di Editor Multitrack (non-destruktif dengan parameter yang bisa diubah). Gunakan Effects Rack di Editor Multitrack untuk layering efek.
Di Editor Multitrack, Anda dapat mengatur volume, panning (posisi stereo), dan otomatisasi untuk setiap trek. Pastikan setiap elemen audio terdengar jelas dan seimbang satu sama lain. Perhatikan juga penggunaan Master Volume untuk mengontrol output keseluruhan.
Setelah selesai mengedit, Anda dapat mengekspor proyek Anda ke berbagai format audio seperti WAV, MP3, atau AAC. Buka File > Export > Audio File.