Rawon, hidangan berkuah hitam pekat dengan aroma rempah yang khas, adalah salah satu ikon kuliner Jawa Timur yang tak lekang oleh waktu. Keistimewaan rawon terletak pada penggunaan kluwek atau keluak, biji tanaman yang diolah sedemikian rupa sehingga menghasilkan warna gelap nan menggugah selera dan cita rasa gurih yang mendalam. Hidangan ini tidak hanya populer di warung-warung pinggir jalan, tetapi juga menjadi favorit di berbagai perhelatan dan acara keluarga.
Memasak rawon memang membutuhkan sedikit kesabaran dan ketelitian dalam meracik bumbu, namun hasilnya pasti akan sepadan. Aroma rempah yang menguar saat bumbu ditumis, kemudian berpadu dengan daging sapi yang empuk, akan membangkitkan selera siapa pun yang menciumnya. Mari kita selami lebih dalam bagaimana cara membuat rawon autentik yang lezat di rumah.
Bahan-Bahan Rawon Khas
500 gram daging sapi (sandung lamur atau bagian sengkel), potong dadu
10-12 buah kluwek, rendam air panas, haluskan
3 batang serai, memarkan
5 lembar daun jeruk, buang tulang daunnya
2 lembar daun salam
2 cm lengkuas, memarkan
1 liter air kaldu sapi (bekas rebusan daging) atau air biasa
Minyak goreng secukupnya untuk menumis
Garam secukupnya
Gula pasir secukupnya (opsional)
Bumbu Halus:
8 siung bawang merah
5 siung bawang putih
4 cm kunyit, bakar sebentar
2 cm jahe
3 buah cabai merah besar (sesuai selera pedas)
1 sendok teh ketumbar bubuk
½ sendok teh merica bubuk
¼ sendok teh jintan
Pelengkap:
Tauge pendek secukupnya
Telur asin
Nasi putih hangat
Kerupuk udang
Sambal terasi (opsional)
Jeruk nipis
Langkah-Langkah Membuat Rawon
Merebus Daging: Rebus daging sapi hingga empuk. Angkat daging, potong-potong sesuai selera, dan sisihkan air kaldunya untuk digunakan nanti.
Menghaluskan Bumbu: Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan blender atau ulekan. Pastikan bumbu benar-benar halus.
Menumis Bumbu: Panaskan sedikit minyak goreng dalam wajan. Tumis bumbu halus bersama serai, daun jeruk, daun salam, dan lengkuas hingga harum dan matang.
Memasak Kluwek: Masukkan kluwek yang sudah dihaluskan ke dalam tumisan bumbu. Aduk rata dan masak sebentar hingga aroma kluwek keluar.
Memasak Kuah Rawon: Tuangkan air kaldu sapi (atau air biasa) ke dalam wajan berisi bumbu. Masukkan potongan daging sapi yang sudah direbus.
Memasak Hingga Meresap: Bumbui dengan garam secukupnya. Aduk rata, masak dengan api kecil hingga kuah mendidih dan bumbu meresap sempurna ke dalam daging. Cicipi dan koreksi rasa jika perlu. Jika suka, tambahkan sedikit gula pasir.
Penyajian: Sajikan rawon panas dalam mangkuk. Taburi dengan tauge pendek segar, tambahkan irisan telur asin, dan sajikan bersama nasi putih hangat, kerupuk udang, dan perasan jeruk nipis.
Tips Kunci Kelezatan Rawon
Ada beberapa trik yang bisa Anda terapkan agar rawon buatan Anda semakin istimewa:
Pilih Daging Berkualitas: Gunakan daging sapi bagian sandung lamur atau sengkel yang memiliki sedikit lemak agar kuah rawon lebih gurih dan dagingnya empuk.
Kluwek yang Tepat: Pastikan kluwek yang digunakan berkualitas baik dan tidak pahit. Rendam dan haluskan kluwek dengan benar agar warnanya merata dan rasanya maksimal. Anda bisa merendamnya semalam sebelumnya atau menggunakan air panas mendidih untuk mempercepat proses.
Proses Menumis yang Sempurna: Tumis bumbu hingga benar-benar matang dan harum. Proses ini penting agar tidak ada rasa langu dari bumbu.
Sabar Memasak: Biarkan rawon mendidih dengan api kecil dalam waktu yang cukup lama agar bumbu meresap sempurna ke dalam daging dan kuah menjadi lebih kental dan kaya rasa.
Segarnya Pelengkap: Tauge pendek segar memberikan tekstur renyah yang kontras dengan kelembutan daging dan kuah rawon. Jangan lupa beri perasan jeruk nipis di akhir penyajian untuk menambah kesegaran.
Rawon bukan sekadar hidangan, tetapi sebuah pengalaman kuliner yang memanjakan lidah. Dengan resep dan tips di atas, Anda bisa menghadirkan kelezatan rawon khas Jawa Timur di meja makan keluarga Anda. Selamat mencoba dan menikmati kekayaan rasa Nusantara!