بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ القرآن

Surat Al Bayyinah Termasuk Golongan Surah

Memahami klasifikasi surat-surat dalam Al-Qur'an merupakan salah satu aspek penting dalam mempelajari kitab suci ini. Salah satu surat yang memiliki kedudukan dan pesan mendalam adalah Surat Al Bayyinah. Untuk menjawab pertanyaan mengenai Surat Al Bayyinah termasuk golongan surah apa, kita perlu meninjau beberapa karakteristiknya. Surat Al Bayyinah adalah surat ke-98 dalam urutan mushaf Al-Qur'an.

Secara umum, surah-surah dalam Al-Qur'an diklasifikasikan menjadi dua golongan utama berdasarkan tempat turunnya: Makkiyyah (diturunkan sebelum hijrah ke Madinah) dan Madaniyyah (diturunkan setelah hijrah ke Madinah). Klasifikasi ini didasarkan pada perbedaan konteks, gaya bahasa, dan fokus ajaran yang terkandung di dalamnya. Surah-surah Makkiyyah umumnya lebih banyak membahas akidah, tauhid, keimanan, serta bantahan terhadap syirik dan penyembahan berhala. Sementara itu, surah-surah Madaniyyah lebih banyak berfokus pada hukum-hukum syariat, muamalah (hubungan antarmanusia), peradilan, dan cara membangun masyarakat Islam.

Klasifikasi Surat Al Bayyinah: Makkiyyah atau Madaniyyah?

Para ulama tafsir berselisih pendapat mengenai apakah Surat Al Bayyinah termasuk golongan surah Makkiyyah atau Madaniyyah. Namun, pendapat yang paling kuat dan banyak dipegang oleh mayoritas ulama adalah bahwa Surat Al Bayyinah adalah surah Madaniyyah.

Beberapa argumen yang mendukung pendapat ini antara lain:

  1. Fokus ajaran dalam surat ini sangat berkaitan dengan pembentukan masyarakat yang berlandaskan kebenaran dan kemurnian akidah, serta pembedaan antara orang yang beriman dan tidak beriman. Hal ini merupakan tema yang lebih dominan dalam surah-surah Madaniyyah yang turun di lingkungan masyarakat Islam yang sudah mulai terbentuk.
  2. Ayat-ayatnya menyeru untuk menegakkan agama Allah dan tidak berpecah belah, serta menekankan pentingnya konsekuensi dari keimanan dan kekufuran dalam kehidupan dunia dan akhirat. Konteks ini sangat relevan dengan situasi di Madinah ketika Islam mulai menjadi kekuatan yang diorganisir.
  3. Terdapat riwayat dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma yang menyatakan bahwa Surat Al Bayyinah diturunkan di Madinah. Meskipun ada pendapat berbeda, riwayat ini cukup kuat untuk dijadikan pijakan.

Meskipun demikian, ada pula yang berpendapat bahwa surat ini Makkiyyah. Argumen mereka biasanya didasarkan pada kemiripan gaya bahasa dan kedalaman pembahasan akidah yang juga banyak ditemukan pada surah-surah Makkiyyah. Namun, seperti yang disebutkan di atas, mayoritas ulama lebih condong pada status Madaniyyah.

Makna dan Pesan Utama Surat Al Bayyinah

Terlepas dari perbedaan klasifikasi tempat turunnya, pesan utama yang terkandung dalam Surat Al Bayyinah sangatlah fundamental. Surat ini dimulai dengan pernyataan tentang kitab suci yang diturunkan oleh Allah kepada Rasul-Nya yang membawa bukti nyata. Al-Bayyinah sendiri berarti "bukti yang jelas". Bukti ini adalah Al-Qur'an dan kenabian Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam.

Surat ini menjelaskan perbedaan mendasar antara dua kelompok manusia: orang-orang yang mendustakan ayat-ayat Allah (kafir) dan orang-orang yang beriman serta beramal saleh. Bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh, dijanjikan surga sebagai balasan yang kekal. Mereka adalah sebaik-baiknya makhluk. Sebaliknya, bagi orang-orang yang tetap dalam kekufuran, tempat mereka adalah neraka jahanam.

Pesan yang dibawa Surat Al Bayyinah menegaskan bahwa keselamatan dan kebahagiaan hakiki hanya dapat diraih melalui keimanan yang benar kepada Allah dan mengikuti petunjuk-Nya, serta diwujudkan dalam perbuatan baik. Surat ini juga mengingatkan bahwa hanya agama yang lurus dan murni, yaitu agama tauhid, yang diterima di sisi Allah. Segala bentuk kesyirikan dan penyimpangan akan membawa celaka.

Oleh karena itu, ketika kita membahas Surat Al Bayyinah termasuk golongan surah apa, jawaban Madaniyyah adalah yang paling kuat dan relevan dengan konteks serta pesan-pesan hukum dan sosial yang ingin ditekankan dalam pembentukan masyarakat beriman. Surat ini memberikan landasan moral dan spiritual yang kokoh bagi umat Islam dalam menjalani kehidupan mereka. Memahami klasifikasi ini membantu kita menghayati kedalaman makna dan tujuan setiap ayat yang diturunkan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala.

🏠 Homepage