Mengalami kejadian kartu ATM BRI tertelan tentu menjadi situasi yang tidak menyenangkan dan bisa menimbulkan kepanikan. Bayangkan, Anda sedang terburu-buru atau membutuhkan uang tunai segera, namun kartu Anda malah 'hilang' di dalam mesin ATM. Jangan khawatir, ini adalah masalah yang cukup umum terjadi dan pihak BRI telah menyediakan prosedur penanganan yang jelas.
Penyebab kartu ATM tertelan bisa bermacam-macam. Beberapa yang paling sering terjadi antara lain:
- Kesalahan memasukkan PIN sebanyak tiga kali berturut-turut.
- Kartu ATM kedaluwarsa (masa berlaku habis).
- Mesin ATM mengalami gangguan teknis, seperti listrik padam mendadak atau error pada sistem.
- Mesin ATM teridentifikasi mencurigakan (misalnya, adanya alat skimming yang terpasang).
- Kartu ATM tertahan karena masalah pada slot kartu mesin.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Kartu ATM BRI Tertelan?
Langkah pertama dan terpenting adalah tetap tenang. Panik hanya akan membuat Anda semakin bingung. Segera lakukan langkah-langkah berikut:
1. Catat Informasi Penting
Saat kejadian berlangsung, cobalah catat informasi penting berikut:
- Lokasi ATM: Alamat lengkap atau ciri-ciri penanda lokasi mesin ATM (misalnya, "ATM BRI depan Supermarket X, Jl. Merdeka No. 10").
- Waktu Kejadian: Perkiraan jam dan tanggal saat kartu tertelan.
- Nomor Mesin ATM: Biasanya tertera di bagian depan atau samping mesin.
- Nama Nasabah: Anda sendiri.
- Nomor Rekening: Nomor rekening BRI Anda.
Informasi ini akan sangat membantu petugas bank saat Anda melaporkan kejadian.
2. Segera Hubungi Call BRI
Langkah paling efektif adalah segera menghubungi layanan pelanggan BRI. Anda bisa menghubungi Call BRI di nomor 14010 (dari ponsel) atau 1500010 (dari telepon rumah/kartu non-BRI). Siapkan nomor identitas Anda (seperti KTP) dan informasi yang telah Anda catat sebelumnya. Petugas akan memandu Anda melalui proses selanjutnya.
3. Laporkan ke Kantor Cabang BRI Terdekat
Selain menghubungi call center, Anda juga bisa mendatangi kantor cabang BRI terdekat secepatnya. Bawa dokumen identitas diri asli (KTP) dan buku tabungan BRI Anda. Petugas di kantor cabang akan membantu Anda membuat laporan resmi dan memproses penarikan kartu Anda.
Penting untuk diingat, jangan pernah meninggalkan mesin ATM sebelum Anda memastikan laporan telah dibuat. Semakin cepat Anda melapor, semakin besar peluang kartu Anda bisa diselamatkan.
4. Verifikasi Identitas
Baik melalui telepon maupun datang langsung ke kantor cabang, Anda akan diminta untuk melakukan verifikasi identitas. Ini adalah prosedur standar untuk memastikan bahwa orang yang melaporkan kehilangan atau tertelannya kartu adalah pemilik sah rekening.
5. Proses Penarikan Kartu atau Pembuatan Kartu Baru
Setelah laporan Anda diterima dan identitas terverifikasi, petugas akan memproses penarikan kartu ATM Anda jika mesin ATM belum di-reset atau kartu belum ditarik oleh pihak bank. Jika kartu sudah tidak memungkinkan untuk ditarik kembali atau ada indikasi penyalahgunaan, Anda mungkin akan diminta untuk membuat kartu ATM baru. Proses pembuatan kartu baru ini biasanya memerlukan biaya administrasi.
Hotline Layanan BRI:
Call BRI: 14010 (ponsel) / 1500010 (telepon rumah/kartu non-BRI)
Informasi Kantor Cabang BRI: Kunjungi situs resmi BRI atau aplikasi BRI Mobile.
Kejadian ATM BRI tertelan memang bisa membuat repot. Namun, dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan segera bertindak, Anda dapat menyelesaikan masalah ini dengan baik. Selalu pastikan Anda menyimpan nomor layanan pelanggan BRI di ponsel Anda agar siap sedia jika sewaktu-waktu dibutuhkan.