Ilustrasi kelezatan ayam goreng renyah.
Siapa yang tidak suka ayam goreng? Aroma gurihnya saat digoreng dan renyahnya kulitnya saat digigit adalah kombinasi yang sulit ditolak. Namun, tidak jarang hasil gorengan ayam menjadi keras, kering, atau bahkan gosong di luar tapi belum matang di dalam. Jangan khawatir, ada berbagai trik dan rahasia agar ayam goreng Anda selalu empuk di dalam dan super renyah di luar. Kunci utamanya terletak pada pemilihan bahan, proses marinasi, dan teknik penggorengan yang tepat.
Tidak semua bagian ayam cocok untuk digoreng. Bagian seperti paha atas, paha bawah, dan sayap biasanya lebih juicy dan empuk karena kandungan lemaknya yang lebih tinggi. Dada ayam cenderung lebih cepat kering jika tidak diolah dengan benar. Jika Anda menggunakan dada ayam, pastikan tidak menggorengnya terlalu lama.
Proses marinasi bukan hanya untuk memberikan rasa, tetapi juga untuk membantu melunakkan serat daging ayam. Gunakan bumbu dasar seperti bawang putih halus, ketumbar bubuk, merica bubuk, garam, dan sedikit kunyit bubuk untuk warna. Anda bisa menambahkan bahan lain seperti jahe parut, serai, atau lengkuas parut untuk aroma yang lebih kaya. Diamkan ayam dalam bumbu marinasi minimal 30 menit di suhu ruang, atau lebih baik lagi, semalaman di dalam kulkas. Semakin lama marinasi, semakin meresap bumbunya dan semakin empuk dagingnya.
Untuk mendapatkan kulit ayam yang renyah menggoda, Anda perlu menambahkan lapisan luar. Ada beberapa opsi yang bisa Anda pilih:
Pastikan ayam terlapisi sempurna agar menghasilkan tekstur yang diinginkan.
Ini adalah salah satu faktor paling krusial. Suhu minyak yang tepat akan memastikan ayam matang sempurna tanpa gosong. Gunakan minyak dalam jumlah yang cukup banyak sehingga ayam terendam saat digoreng. Panaskan minyak dengan api sedang. Cara mengetesnya, masukkan sedikit adonan tepung ke dalam minyak. Jika adonan langsung mengapung dan berbuih perlahan, berarti suhu sudah pas (sekitar 160-170°C). Jika minyak terlalu panas, kulit ayam akan cepat gosong sebelum dagingnya matang. Jika minyak kurang panas, ayam akan menyerap banyak minyak dan menjadi lembek.
Teknik ini sering digunakan oleh para profesional untuk mendapatkan hasil ayam goreng yang sangat renyah dan matang sempurna. Goreng ayam pertama kali dengan api sedang cenderung kecil hingga ayam matang dan kulitnya mulai mengeras tapi belum berwarna cokelat keemasan sempurna. Angkat dan tiriskan. Diamkan sebentar (sekitar 5-10 menit) agar uap panasnya keluar. Kemudian, panaskan kembali minyak dengan api yang sedikit lebih besar. Goreng kembali ayam selama 1-2 menit hingga berwarna cokelat keemasan yang diinginkan dan kulitnya sangat renyah. Teknik ini memastikan bagian dalam matang sempurna dan bagian luar tetap renyah tanpa gosong.
Setelah matang, angkat ayam goreng dan tiriskan minyaknya dengan baik di atas rak kawat atau tisu dapur khusus penggorengan. Hindari menumpuk ayam goreng yang masih panas di wadah tertutup, karena uapnya akan membuat kulitnya menjadi lembek.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda tidak perlu lagi ragu untuk menyajikan ayam goreng yang empuk di dalam, renyah di luar, dan pastinya disukai seluruh keluarga. Selamat mencoba!