Surah At Tin: Menggali Makna Mendalam di Urutan Ke-95 Al-Qur'an

Surah At-Tin Ke-95 dalam Al-Qur'an

Ilustrasi: Keindahan Surah At-Tin

Al-Qur'an Al-Karim adalah kitab suci umat Islam yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Setiap surah dan ayat di dalamnya memiliki kedalaman makna serta hikmah yang luar biasa. Salah satu surah yang penuh dengan renungan adalah Surah At-Tin. Pertanyaan yang sering muncul di benak kaum Muslimin adalah, surah at tin urutan surah ke berapa dalam al quran? Jawabannya adalah Surah At-Tin menempati urutan ke-95 dalam mushaf Al-Qur'an, berada di antara Surah Al-Insyirah (Asy-Syarh) dan Surah Al-Qadr.

Makna Mendalam Surah At-Tin

Surah At-Tin adalah surah Makkiyah, yang berarti ia diturunkan di Mekkah sebelum Nabi Muhammad SAW berhijrah ke Madinah. Surah ini terdiri dari delapan ayat yang kaya akan pesan-pesan ilahi. Nama "At-Tin" sendiri diambil dari ayat pertama, yaitu "Demi buah tin dan zaitun." Buah tin dan zaitun adalah simbol kesuburan, keberkahan, dan tempat tumbuhnya para nabi serta orang-orang saleh.

Ayat-ayat Surah At-Tin secara berurutan adalah sebagai berikut:

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
وَالتِّينِ وَالزَّيْتُونِ
Demi (buah) tin dan zaitun.
وَطُورِ سِينِينَ
Dan demi gunung Tursina (Sinai).
وَهَـٰذَا ٱلْبَلَدِ ٱلْأَمِينِ
Dan demi negeri (Mekah) yang aman ini.

Dalam empat ayat pertama ini, Allah SWT bersumpah dengan menyebutkan beberapa ciptaan-Nya yang mulia: buah tin dan zaitun yang merupakan simbol kesuburan dan kebaikan; Gunung Tursina tempat Nabi Musa AS menerima wahyu; serta kota Mekah yang merupakan tempat paling aman dan pusat keagamaan.

Sumpah ini bertujuan untuk menegaskan kebenaran pernyataan yang akan disampaikan setelahnya. Allah SWT berfirman:

لَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَـٰنَ فِىٓ أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ
Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.

Ayat ini menjelaskan bahwa manusia diciptakan dalam bentuk yang paling sempurna, baik secara fisik maupun mental. Manusia memiliki akal, perasaan, dan kemampuan untuk berpikir serta berbuat. Kesempurnaan penciptaan ini adalah karunia besar dari Allah SWT.

Namun, kesempurnaan ini dapat berubah jika manusia tidak bersyukur dan tidak menggunakan anugerah tersebut sebagaimana mestinya. Allah SWT melanjutkan:

ثُمَّ رَدَدْنَـٰهُ أَسْفَلَ سَـٰفِلِينَ
Kemudian Kami mengembalikannya (menjadi) serendah-rendahnya (dalam neraka).

Ayat ini mengandung ancaman bagi manusia yang durhaka dan mengingkari nikmat Allah. Mereka akan dimasukkan ke dalam neraka yang paling dalam. Ini adalah konsekuensi dari kekufuran dan kemaksiatan.

Akan tetapi, Allah SWT Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Bagi mereka yang tetap beriman dan beramal saleh, ada balasan yang istimewa:

إِلَّا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَعَمِلُوا۟ ٱلصَّـٰلِحَـٰتِ فَلَهُمْ أَجْرٌ غَيْرُ مَمْنُونٍ
Kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh, maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya.

Ayat penutup ini memberikan harapan dan kabar gembira. Orang-orang yang beriman dengan hati yang ikhlas dan mengerjakan amal-amal saleh akan mendapatkan balasan surgawi yang tidak akan pernah terputus. Pahala mereka adalah kebahagiaan abadi yang tidak dapat dihitung dan tidak akan pernah habis.

Hikmah dan Refleksi

Surah At-Tin mengajarkan kita untuk senantiasa bersyukur atas segala karunia yang telah Allah berikan, terutama kesempurnaan penciptaan manusia. Kita diingatkan bahwa kesempurnaan ini bukanlah jaminan surga jika tidak disertai dengan keimanan dan amal saleh. Sebaliknya, kekufuran dan kedurhakaan akan membawa pada kehinaan.

Renungan terhadap sumpah Allah dalam ayat-ayat awal surah ini juga memberikan kita gambaran tentang keagungan ciptaan-Nya. Tempat-tempat dan benda-benda yang disumpah oleh Allah adalah hal-hal yang memiliki nilai tinggi dalam sejarah dan peradaban manusia. Hal ini seharusnya semakin memperteguh keyakinan kita kepada Allah SWT.

Memahami posisi surah at tin urutan surah ke berapa dalam al quran bukan hanya sekadar menambah pengetahuan tentang susunan kitab suci, tetapi lebih penting lagi adalah untuk merenungkan pesan-pesan yang terkandung di dalamnya. Surah At-Tin mengajak kita untuk introspeksi diri, memperbaiki amalan, dan terus berjuang di jalan kebaikan agar kelak kita termasuk dalam golongan orang-orang yang mendapatkan pahala tanpa putus dari Allah SWT.

🏠 Homepage