Ashar Jamberapa? Temukan Jawabannya Di Sini!

Ilustrasi bayangan matahari saat waktu ashar Bayangan Benda Bayangan 1x Bayangan 2x

Pertanyaan "Ashar jamberapa?" adalah salah satu pertanyaan paling umum di kalangan umat Muslim, terutama saat sore hari menjelang. Mengetahui waktu salat Ashar dengan tepat sangatlah penting demi menjalankan ibadah sesuai syariat. Waktu Ashar memiliki kekhususan tersendiri yang berbeda dengan waktu salat lainnya.

Secara umum, waktu salat Ashar dimulai ketika bayangan suatu benda telah memiliki panjang dua kali lipat dari tinggi benda itu sendiri, dan berakhir saat matahari terbenam.

Memahami Waktu Salat Ashar

Dalam fiqh Islam, terdapat dua pandangan utama mengenai awal waktu salat Ashar. Perbedaan ini berakar pada interpretasi terhadap hadis-hadis Rasulullah SAW.

Pandangan Pertama: Awal Waktu Ashar adalah Ketika Bayangan Dua Kali Lipat

Pandangan ini dipegang oleh mayoritas ulama, termasuk mazhab Hanafi, Maliki, Syafi'i, dan Hanbali. Berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar RA, Rasulullah SAW bersabda:

"Barangsiapa mendapati satu rakaat salat Ashar sebelum matahari terbenam, maka ia mendapati waktu Ashar."

Hadis ini mengindikasikan bahwa akhir waktu Ashar adalah saat matahari terbenam. Namun, mengenai awal waktunya, para ulama merujuk pada penjelasan lain yang menggambarkan tanda visualnya.

Dalam hadis lain yang diriwayatkan oleh Muslim, Jabir bin Abdullah RA berkata:

"Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam mengajarkan kepada kami salat Ashar di Baqi', ketika bayangan pohon sebesar dua kali lipat."

Artinya, ketika bayangan sebuah benda mencapai dua kali tinggi benda tersebut, maka waktu salat Ashar telah masuk. Ini adalah pandangan yang paling masyhur dan menjadi pegangan banyak umat Muslim di seluruh dunia.

Pandangan Kedua: Awal Waktu Ashar adalah Setelah Waktu Dzuhur Usai

Pandangan kedua ini dipegang oleh sebagian ulama, terutama yang berpegang teguh pada interpretasi zhahir (harfiah) dari hadis yang menyebutkan "satu rakaat sebelum matahari terbenam". Namun, pandangan ini cenderung kurang populer dibandingkan pandangan pertama.

Para ulama yang menganut pandangan pertama menjelaskan bahwa hadis yang menjadi dasar pandangan kedua tersebut lebih difokuskan pada penekanan akhir waktu Ashar, bukan awal waktunya.

Bagaimana Mengetahui Waktu Ashar dengan Tepat?

Menentukan kapan bayangan menjadi dua kali lipat terkadang memerlukan pemahaman astronomis sederhana. Namun, di era modern, Anda tidak perlu repot menghitungnya secara manual. Ada banyak cara praktis untuk mengetahui jadwal salat Ashar di lokasi Anda:

Faktor yang Mempengaruhi Waktu Ashar

Perlu diingat bahwa waktu salat Ashar bersifat dinamis dan dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:

Pertanyaan yang Sering Diajukan (FAQ)

Ashar jamberapa di Indonesia?
Waktu Ashar di Indonesia bervariasi tergantung pada lokasi spesifik Anda. Anda dapat menggunakan aplikasi jadwal salat atau situs web terpercaya untuk mendapatkan informasi yang paling akurat sesuai kota Anda. Umumnya, waktu Ashar masuk setelah pukul 13:00 atau 14:00 waktu setempat, tergantung pada musim dan lokasi geografis.
Apakah ada perbedaan waktu Ashar antara mazhab?
Perbedaan utama terletak pada penentuan awal waktu Ashar. Mayoritas ulama sepakat bahwa awal waktu Ashar adalah ketika bayangan suatu benda menjadi dua kali lipat tingginya. Sebagian kecil ulama berpendapat bahwa awal waktunya adalah setelah waktu Dzuhur habis sepenuhnya. Namun, akhir waktunya sama, yaitu sebelum matahari terbenam.
Bagaimana jika saya terlambat salat Ashar dan matahari sudah terbenam?
Jika seseorang tertidur, lupa, atau ada uzur syar'i lain sehingga baru bisa salat Ashar setelah matahari terbenam, maka salat Ashar tersebut dianggap sebagai qadha' (dilakukan di luar waktunya) dan ia berdosa karena menunda salat tanpa uzur. Namun, jika uzurnya syar'i seperti yang disebutkan, salatnya sah sebagai qadha'.
Apa hikmah di balik waktu salat Ashar?
Waktu Ashar memiliki keistimewaan tersendiri, di mana Allah SWT banyak menurunkan rahmat-Nya. Terdapat hadis yang menyebutkan keutamaan menjaga salat Ashar, yaitu bagi siapa yang menjaganya, ia akan masuk surga. Hal ini menekankan pentingnya menjaga salat di waktu Ashar sebagai bentuk ketaatan kepada Allah.

Memahami dan melaksanakan salat Ashar tepat waktu adalah wujud kepatuhan kita kepada perintah Allah SWT. Dengan memanfaatkan teknologi dan sumber informasi yang ada, kita dapat dengan mudah mengetahui "Ashar jamberapa" di lokasi kita dan menjalankan ibadah dengan penuh kekhusyukan.

🏠 Homepage